Sejauh ini, hukum gravitasi yang paling "sukses" (tepat) adalah teori relativitas umum (general relativity) oleh Albert Einstein. Namun, Hukum Gravitasi Newton adalah lebih mudah dan cukup tepat untuk kebanyakan hal, jadi lebih populer.
Gravitasi, merupakan fenomena alam dimana tubuh fisik menarik dengan gaya sebanding dengan massa mereka. Gravitasi dikenal sebagai penyebab yang memberikan bobot pada objek dengan massa dan menyebabkan mereka jatuh ke tanah ketika jatuh.
Gravitasi bertugas untuk menjaga bumi dan planet-planet lain dalam orbitnya mengelilingi matahari; untuk menjaga Bulan dalam orbitnya mengelilingi bumi, sebab pembentukan arus, karena konveksi alam, dimana aliran fluida terjadi di bawah pengaruh kepadatan gradien dan gravitasi; untuk memanaskan bagian dalam pembentukan bintang dan planet-planet dengan suhu yang sangat tinggi, dan untuk berbagai fenomena lain yang diamati di Bumi.
Gravitasi adalah salah satu dari empat interaksi fundamental alam, bersama dengan elektromagnetisme, dan gaya nuklir kuat dan gaya lemah. Fisika modern mendeskripsikan gravitasi menggunakan teori relativitas umum oleh Einstein, di mana gravitasi merupakan konsekuensi dari kelengkungan ruang-waktu yang mengatur gerak benda inersia. Hukum Newton sederhana menjelaskan gravitasi universal memberikan perkiraan yang akurat untuk situasi fisik.
Oleh gravitasi kita merasakan berat badan. Jika kita berada di sekitar planet, kita mengalami percepatan ke arah daerah pusat dari planet ini, jika kita tidak terkena efek dari kekuatan lain. Di permukaan bumi, percepatan disebabkan oleh gravitasi adalah 9,81 m/s2, di sekitarnya.
Albert Einstein menunjukkan bahwa gravitasi adalah kekuatan tarik-menarik, tapi manifestasi dari distorsi geometri ruang-waktu di bawah pengaruh dari obyek yang menempatinya.
Albert Einstein menunjukkan bahwa: "Gaya ini adalah ilusi, efek dari geometri ruang-waktu.
Gravitasi Bumi
Bumi, dinotasikan g, mengacu pada percepatan bahwa Bumi menanamkan ke sebuah objek pada atau dekat permukaan. Dalam satuan SI percepatan ini diukur dalam meter per detik per detik (dalam simbol, m/s2 atau m · s-2) atau ekuivalen dalam Newton per kilogram (N / kg atau N · kg-1). memiliki nilai perkiraan 9,81 m/s2, yang berarti bahwa, mengabaikan efek hambatan udara, kecepatan benda jatuh bebas dekat permukaan bumi akan meningkat sekitar 9,81 meter (sekitar 32,2 kaki) per detik setiap detik. Kuantitas ini kadang-kadang disebut informal dengan g kecil (sebaliknya, G konstanta gravitasi disebut sebagai G besar).
Ada hubungan langsung antara percepatan gravitasi dan berat kekuatan ke bawah yang dialami oleh benda-benda di Bumi, diberikan oleh persamaan F = ma (gaya = massa x percepatan). Namun, faktor lain seperti rotasi Bumi juga berkontribusi terhadap percepatan.
Meskipun kekuatan yang tepat dari gravitasi bumi bervariasi tergantung pada lokasi, nominal "rata" nilai di permukaan bumi, yang dikenal sebagai gravitasi standar, menurut definisi, 9,80665 m/s2 (32,1737 ft/s2). Kuantitas ini dilambangkan berbagai sebagai gn, ge (meskipun terkadang hal ini berarti nilai normal pada khatulistiwa Bumi, 9,78033 m/s2), g0, astaga, atau hanya g (yang juga digunakan untuk nilai lokal variabel). G simbol tidak harus bingung dengan g, singkatan gram (yang tidak dicetak miring).
Read more: Pengertian Gravitasi - Kumpulan Istilah.com http://www.kumpulanistilah.com/2012/11/pengertian-gravitasi.html#ixzz2gGmbP2m6 . http://www.kumpulanistilah.com/2012/11/pengertian-gravitasi.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar